PALU – Fakultas Ilmu Sosial dan Ilmu Politik (FISIP) Universitas Tadulako (Untad) menunjukkan komitmennya dalam hilirisasi riset dengan menggelar rangkaian kegiatan Diseminasi dan Pameran Hasil Penelitian selama sepekan, tepatnya pada 17 dan 19 November 2025, di Aula FISIP Untad. Kegiatan ini menjadi forum penting bagi akademisi untuk mempublikasikan temuan-temuan ilmiah terbaru yang relevan bagi pembangunan daerah.
Rangkaian acara ini secara konsisten menghadirkan panelis dan narasumber terkemuka, menyoroti urgensi penelitian ilmu sosial dalam menjawab tantangan kontemporer.
Fase I: Fokus Tata Kelola dan Kesejahteraan (17 November)
Pada Senin, 17 November 2025, diseminasi tahap pertama yang dimoderatori oleh Dr. A. Febri Herawati, M.I.Kom, fokus pada isu tata kelola pemerintahan dan kesejahteraan masyarakat.
Empat peneliti senior yang memaparkan hasil riset mereka adalah Prof. Dr. Daswati, M.Si., Sisrinardi, S.IP., M.A., Dr. Fadliah, M.Si., dan Prof. Dr. Syahruddin Hattab, M.Si.
Materi yang disajikan mengupas tuntas analisis kebijakan publik, efektivitas program pengentasan kemiskinan, serta dinamika politik lokal di Sulawesi Tengah. Temuan riset ini diharapkan menjadi acuan berbasis bukti (evidence-based) bagi perumusan kebijakan di tingkat pemerintah daerah.
Fase II: Integrasi Riset dan Pameran Ilmiah (19 November)
Rangkaian berlanjut pada Rabu, 19 November 2025, dengan acara yang lebih komprehensif, memadukan diseminasi ilmiah dengan pameran hasil penelitian. Sesi ini dimoderatori oleh Resmiwati, S. Sos., M. Si.
Acara ini menghadirkan Prof. Dr. Muhammad Nur Ali, M. Si. sebagai Panelis, yang memberikan pandangan kritis mengenai tantangan penelitian ilmu sosial di era transformasi digital. Prof. Nur Ali menekankan perlunya integrasi riset lintas disiplin untuk menghasilkan solusi yang holistik.
Tiga narasumber utama memaparkan temuannya, yaitu Dr. H. Nuraisyah, M.Si., Dr. Indah Ahdiah, M.Si., dan Angga Pradana, S.IP., M.A. Kehadiran narasumber muda seperti Angga Pradana juga diapresiasi sebagai dorongan bagi dosen junior untuk aktif dalam riset.
Bersamaan dengan diseminasi, pameran hasil penelitian menampilkan visualisasi riset dosen dan mahasiswa, memungkinkan interaksi langsung antara peneliti dan peserta.
Komitmen FISIP untuk Pembangunan Berbasis Data
Dekan FISIP Untad Dr. Muh. Nawawi, M.Si. menegaskan bahwa rangkaian kegiatan ini adalah wujud tanggung jawab Tri Dharma Perguruan Tinggi, khususnya dalam mentransformasikan hasil penelitian menjadi manfaat praktis bagi masyarakat dan pemerintah.
“Kami berkomitmen menjadikan hasil penelitian sebagai landasan ilmiah yang kuat untuk mendukung perencanaan dan pengambilan keputusan yang lebih baik di Sulawesi Tengah. Ilmu sosial harus menjadi motor penggerak pembangunan yang berkeadilan,” ujar Dekan.
Rangkaian diseminasi ini ditutup dengan harapan agar kolaborasi penelitian antara akademisi, birokrat, dan masyarakat terus diperkuat demi mewujudkan pembangunan daerah yang berkelanjutan.menggali lebih dalam rekomendasi kebijakan dari hasil penelitian yang dipaparkan.
