Bangun Etika Komunikasi Santun Dalam Dunia Kampus, Fisip Gelar Kuliah Umum Sebagai Awal Pembuka Semester Genap 2017/2018

“Etika itu melekat pada diri manusia dalam berperilaku yang baik terhadap orang lain. Teknologi itu membantu kehidupan manusia, tetapi bukan berarti segalanya diperoleh secara instan. Bijaklah menggunakan teknologi dalam berkomunikasi agar persepsi orang terhadap diri positif.”

Dr. Achmad Herman, S.Sos., M.Si.

Senin (05/01), Fakultas Ilmu Sosial dan Ilmu Politik (FISIP) gelar Kuliah Umum dengan tema “Membangun Etika Komunikasi Santun Dalam Dunia Kampus” bersama Dr. Achmad Herman, S.Sos, M.Si. Bertempat di Ruang Senat Lama FISIP, kegiatan ini diikuti mahasiswa beserta dosen FISIP.

Ledakan teknologi informasi dan komunikasi telah membentuk budaya baru bagi masyarakat. Di awal pemaparannya, Dr. Herman menjelaskan secara singkat mengenai perkembangan teknologi informasi yang semakin tidak terbatas. Mulai dari tersedianya berbagai sarana berkomunikasi, dan lain sebagainya.

Namun, hal ini ternyata tidak hanya membawa pengaruh positif. Segala bentuk kemudahan yang ditawarkan juga membawa pergeseran pada nilai-nilai dan norma yang ada. Etika dan norma menjadi hal yang perlu untuk kembali diperhatikan hari ini.. Khususnya dalam hal berkomunikasi. Dalam dunia kampus tidak terkecuali. Terutama etika dalam berkomunikasi antara mahasiswa dan dosen. Melihat betapa tidak eloknya cara berkomunikasi yang merupakan latar belakang pelaksaan kuliah umum senin lalu.

Dr. Herman menjelaskan, ketersediaan perangkat dan teknologi komunikasi juga kadang tidak dimanfaatkan dengan baik. Sarana yang seharusnya memudahkan, malah menyebabkan kecacatan lantranan kurang baiknya penggunaan. Faktor penting lain dalam berkomunikasi melalui perangkat teknologi adalah SMS dan WhatsApp.

Memerhatikan waktu menghubungi dosen, menggunakan tata bahasa yang umum dimengerti, menggunakan tanda baca yang baik dalam konteks formal, ditulis secara singkat, padat, dan jelas, adalah contoh dari etika berkomunikasi yang baik melalui telepon genggam.

Pengisian KRS

Bagi teman-teman mahasiswa, pengisian Kartu Rencana Studi (KRS) semester genap tahun akademik 2017/2018 (kode 20172) telah dibuka hingga tanggal 15 Februari 2018.

Bagi teman-teman mahasiswa diharapkan segera mengisi KRS semester genap 2017/2018. Bila teman-teman mahasiswa mengalami kesulitan, menemukan eror atau ketidakcocokan pada penjadwalan, baik dari segi sistem, waktu dan hari mata kuliah, maupun nama-nama dosen, harap segera dikonfirmasikan dan dilaporkan kepada masing-masing operator program studi atau pengelola komputer fakultas.

Untuk panduan pengisian SIAKAD dapat dilihat DISINI.

Pembaruan Kebijakan Pembagian Kelas

Bagi teman-teman mahasiswa FISIP Untad, sebentar lagi periode pengisian KRS online di SIAKAD Fisip Untad akan dibuka. Tapi tidak seperti sebelumnya, kali ini, kelas dibatasi dengan kuota dimana setiap kelas dibatasi quotanya hanya sampai 50 mahasiswa/Kelas.

Penentuan pemenuhan kuota tersebut berdasarkan seberapa awal teman-teman mahasiswa melakukan pengisian KRS Online. JIka teman-teman mahasiswa memilih kelas yang telah memenuhi kuota, maka akan muncul pemberitahuan kelas sudah penuh dan teman-teman mahasiswa diharuskan memilih kelas lain pada mata kuliah tersebut.

Sebagai contoh, ketika quota untuk Mata Kuliah Pengantar Ilmu Komunikasi kelas A misalnya sudah terisi penuh (50 mahasiswa), maka mahasiswa tidak bisa lagi memilih kelas tersebut, otomatis mahasiswa bersangkutan harus memilih Pengantar Ilmu Komunikasi kelas B. Begitu seterusnya jika kelas B sudah penuh (50 Mahasiswa) maka mahasiswa harus memilih kelas C dan seterusnya.

Teman-teman mahasiswa bisa mengakses SIAKAD melalui link http://siakad.untad.ac.id/ atau bisa juga klik disini. Teman-teman juga bisa mengunduh panduan pengisian SIAKAD dengan mengakses tautan ini.

Terpilih Menjadi Dekan Fisip Untad Periode 2017-2021 Dr. Muhammad Nur Ali M.Si Gaungkan Semangat Kebersamaan dalam Membangun

Periodesasi kepemimpinan Dekan Fisip Untad bergulir setiap empat tahun. Tepat pada Selasa (13/12), kembali digelar pemilihan dekan sebagai pimpinan di Fakultas tersebut. Dalam Rapat Senat yang dilaksanakan di Ruang Senat FISIP tersebut terpilih  Dr Nur Ali MSi menjadi Dekan Fisip Untad dengan meraih 24 suara dari total 29 suara. Raihan ini unggul dari rivalnya, Dr Syahruddin Hattab MSi, yang mendapatkan empat suara. Satu suara lainnya dinyatakan abstain.

Dalam Pemilihan itu, selain dihadiri oleh 19 orang anggota senat, juga dihadiri oleh Wakil Rektor (Warek) Bidang Akademik (Bidak), Prof Dr Sutarman Yodo SH MH. Prof Sutarman mewakili Rektor Untad untuk memberikan hak suara. Rektor Untad, sesuai Statuta Untad Nomor 8 Tahun 2015, memiliki hak suara 35 persen dalam pemilihan dekan. Berkenaan dengan itu, dalam pemilihan Dekan FISIP, hak suara 35 persen itu setara dengan 10 suara.

Dr Muhammad Nur Ali, dalam sambutannya usai terpilih, menyampaikan ungkapan terima kasih atas seluruh kesertaan dan partisipasi seluruh anggota senat sehingga mengamanatkan kepadanya kepemimpinan Dekan Fisip Untad empat tahun kedepan.

Masih dalam sambutannya, ia juga mengutarakan bahwa saat ini tenaga dosen dan tenaga kependidikan Fisip Untad sudah mumpuni untuk berlari kencang, setara dengan fakultas-fakultas lain. Ia meyakini bahwa dekan tidak memliki kemapuan yang cukup tanpa kebersamaan dari seluruh keluarga besar Fisip Untad.

“Saya meyakini kebersamaan dari kita semua untuk mengusung program-program kerja yang nanti akan kami derivasi menjhadi item item kegiatan, akan menjadikan Fisip semakin baik kedepa,” ungkapnya.

Semangat kebersamaan itulah menurutnya menjadi modal utama dalam upaya bahu-membahu membangun kemajuan Fisip kedepan.  Setelah terpilih, Dr Nur Ali rencananya akan dilantik awal 2017 mendatang, sesuai tanggal berakhirnya masa jabatan Dekan FISIP periode 2013-2017. Rf

@http://mediatadulako.untad.ac.id/2017/02/23/terpilih-menjadi-dekan-fisip-untad-periode-2017-2021-dr-muh-nur-ali-m-si-gaungkan-semangat-kebersamaan-dalam-membangun/

<div class=”fb-comments” data-href=”https://developers.facebook.com/docs/plugins/comments#configurator” data-numposts=”5″></div>

@MSocius

Penanda Tangan Nota Kesepakatan / Nota Kesepakatan (MoA)

DSC01351Fakultas Ilmu Sosial dan Ilmu Politik Universitas Tadulako (UNTAD Fisip) Palu, Dan Fakultas Ilmu Sosial dan Ilmu Politik Universitas Diponegoro (Undip Fisip) Semarang, melakukan penanda tanganan Nota Kesepakatan / memorandum of Agreement (MoA), betempat di Ruang Rapat Dekan Ilmu Sosial Dan ilmu Politik Universitas Diponegoro (Undip Fisip) Semarang.

Para pihak masing-masing Dr.H.Slamet Riadi, M.Si sebagai Dekan Fakultas Ilmu Sosial dan Ilmu Politik Universitas Tadulako (UNTAD Fisip) Palu, Dan Drs. Agus Hermani D.Seno, MM sebagai Dekan Fakultas Ilmu Sosial dan Ilmu Politik Universitas Diponegoro (Undip Fisip) Semarang Senin 15 Desember 2014.

Adapun  Komposisi penanda Nota Kesepakatan / memorandum of Agreement (MoA) Adalah Untuk Meningkatkan Kerjasama Pengembangan Tri Dharma Perguruan Tinggi dibidang Ilmu Sosial dan Ilmu Politik.

Sedang Ruang lingkup meliputi:

  1. Pemberian kesempatan kepada mahasiswa S1 UNTUK Belajar pãda Fakultas Ilmu Sosial dan Ilmu Politik kedua belah pihak;
  2. Pemberian kesempatan kepada Tenaga Pendidik (dosen) untuk menempuh studi lanjut di Program Studi S2 Dan S3 Yang memungkinkan, Serta  melakukan Penelitian Bersama ( joint research ), Penerbitan Ilmiah Bersama ( publikasi bersama) , Dan pengabdian kepada ‘masyarakat kedua belah pihak.

Kerjasama yang Berlakunya dalam Jangka Waktu 3 (tiga) Tahun sejak ditandatangani.

Acara penandatangan yang dihadiri Dan disaksikan Wakil Dekan , Ketua Jurusan, Ketua Program Studi, Pejabat Eselon III, IV dan V. Di Lingkungan Ilmu Sosial dan Ilmu Politik Universitas Diponegoro (Undip Fisip) Semarang, sedangkan Dari Fakultas Ilmu Sosial dan Ilmu Politik Universitas Tadulako (Fisip UNTAD) Palu Yang Ikut menyaksikan Dan mendampingi Dekan pãda Acara penanda tanganan tersebut Adalah Kepala Bagian Tata Usaha. (Oleh Mursalim mustang).

Penyeragaman Kode Mata Kuliah

PALU – Univeritas Tadulako (Untad), Sabtu (6/12) lalu, menggelar Workshop Pedoman Pengkodean Mata Kuliah dalam lingkungan Untad. Kegiatan yang dilangsungkan di Gedung IT Center Untad tersebut dibukaa langsung oleh Wakil Rektor Bidang Akademik Untad, Prof H Hasan Basri PhD.

Dalam arahannya, Prof hasan mengatakan kegiatan yang dilangsungkan tersebut sangat penting dalam pelayanan akademik kepada mahasiswa. “Bagaimana kita duduk bersama dalam forum ini untuk bersama menyeragamkan pengkodean mata kuliah. Kami berharap, setelah kegiatan ini agar seksi yang membidangi hal ini bisa memanajemen dengan kurikulum lebih baik yang merupakan kurikulum yang akan menjadi acuan kita di tiap-tiap fakultas,” ungkap Prof Hasan.

Dia juga mengemukakan, dengan penyeragaman tersebut, pengkodean mata kuliah tersebut bisa dimasukkan ke dalam transkrip nilai. “Jadi kemungkinan adanya manipulasi nilai mata kuliah bisa diminimalisir,” lanjunya.

Prof Hasan juga berharap paling lambat Januari mendatang, pengkodean mata kuliah yang seragam sudah bisa diselesaikan agar bisa segera dimasukkan dalam transkrip nilai dan ijazah di bulan Februari.

MATERI : Prof Ir Damry HB MSc Ag PhD selaku Kepala UPT TIK Untad yang memaparkan materinya dihadapan peserta Workshop Pedoman Pengkodean Mata Kuliah dalam lingkungan Untad yang dilangsungkan di gedung IT Center Untad, Sabtu (6/12).
Selaku pelaksana kegiatan tersebut, Dr H Lukman Najamuddin MHum mengatakan bahwa selama ini, pengkodean mata kuliah tidak dicantumkan dalam transkrip nilai mahasiswa karena perbedaan pengkodean mata kuliah yang sama antara prodi yang satu dengan yang lain, begitu juga antara fakultas yang satu dengan yang lain.

“Kita disini mencoba duduk bersama untuk menyeragamkan hal tersebut, dan pada nantinya bisa dimunculkan dalam transkrip nilai,” ungkap Lukman.

Bagi Lukman, dengan penyeragaman ini juga bisa membantu mahasiswa dalam mempercepat penyelesaian masa studinya. “Karena ketika mahasiswa mata kuliahnya ada yang tabrakan, bisa ikut pada fakultas lain yang ada mata kuliah yang sama biar tidak tabrakan,” lanjutnya.

Kegiatan tersebut menghadirkan pembicara, Prof H Hasan Basri PhD selaku Wakil Rektor Bidang Akademik Untad, Prof Ir Damry HB MSc Ag PhD selaku Kepala UPT TIK Untad, serta Dr Rudy Gosal SE MSi selaku Kepala BAKP Untad.(hn)

Fisip Untad Masuki Minggu Tenang

nawawiPALU, MERCUSUAR – Fakultas Ilmu Sosial dan Ilmu Politik (Fisip) Universitas Tadulako (Untad), mulai memasuki minggu tenang, hingga pelaksanaan ujian semester dilaksanakan 5 Januari 2015 mendatang.
Wakil Dekan Bidang Akademik FISIP Untad, Dr Muh Nawawi MSi mengungkapkan pelaksanaan ujian semester sebenarnya dilakukan bulan ini jika merujuk pada kalender universitas.

“FISIP memundurkan pelaksanaan ujian pada tanggal 5 Januari 2015 mendatang karena kami memiliki pertimbangan khusus. Salah satunya yaitu FISIP terlambat mengadakan perkuliahan, dua minggu dari jadwal sebelumnya,”tutur nawawi.

Pertimbangkan khusus itu dijelaskannya melihat bulan Desember ada hari besar yang harus dilakukan yakni natal dan tahun baru. Intinya lebih kepada toleransi terhadap rekan-rekan nasrani.
“Minggu ini ada Hari Raya Natal. Sebenarnya kita bisa melaksanakan ujian dan bagi mahasiswa yang merayakan hari raya bisa mengikuti ujian susulan. Namun hal ini kami anggap kurang bagus juga. Sehingga fakultas memutuskan minggu ini adalah minggu tenang,” terangnya.

Tambah nawawi untuk pembayaran uang semester, universitas sudah menetapkan mulai dari 1-31 Januari, sehingga diharapkan awal Februari sudah masuk pada semester genap.

“Salah satu hal yang membuat perkuliahan itu molor dari jadwalnya adalah pembayaran SPP yang biasanya mundur karena kalau tidak diberi kesempatan, maka mahasiswa jadi tidak kuliah,”ungkapnya.KOM

Posts navigation

1 2 3 7 8 9 10 11
Scroll to top