Penyamaan Persepsi Terhadap SIMABAKU

FISIP UNTAD – Sabtu (10/08) pagi bertempat di ruang C1.4 (ex BTF 21) Fakultas Ilmu Sosial dan Ilmu Politik Universitas Tadulako, Dekan menghadiri pertemuan bersama ketua-ketua himpunan di lingkungan FISIP Untad. Pertemuan yang difasilitasi oleh Badan Ekesekutif Mahasiswa (BEM) FISIP tersebut dilakukan dalam rangka penyamaan persepsi terkait  SIMABAKU.

Menurut para perwakilan himpunan mahasiswa program studi masing-masing, terdapat ketimpangan dalam penetapan jumlah UKT yang harus dibayarkan oleh mahasiswa baru 2019, terutama antara mahasiswa baru yang lulus lewat jalur SNMPTN dan SBMPTN dengan yang lulus lewat jalur SMMPTN. Dalam pertemuan tersebut, secara terbuka dekan menjelaskan bahwa persoalan kategorisasi memang telah diterapkan bagi mahasiswa baru tahun 2019 melalui mekanisme SIMABAKU. Sehingga, akan dikategorisasikan berdasarkan latar belakang ekonomi yang dibuktikan dengan penghasilan orang tua, rekening listrik, bukti kepemilikan kendaraan bermotor, serta kondisi rumah. Sehingga pada akhirnya, UKT yang harus dibayar, akan menyesuaikan kategori yang didasarkan pada data tersebut.

Dalam kesempatan tersebut, Dekan mengemukakan apresiasinya terhadap lembaga-lembaga kemahasiswaan di FISIP atas sikap kritisnya terhadap sistem pendidikan yang sedang berlaku. Namun Dekan juga tidak henti menekankan bahwa lembaga-lembaga ini juga harus memiliki data konkret. Ketimpangan yang dimaksudkan harus dapat dibuktikan lewat data-data dan bukti. Sehingga apabila memang terdapat kekeliruan, hal ini dapat diperbaiki bersama-sama lewat mekanisme administrasi yang berlaku.

Rapat Koordinasi Jurusan dan Program Studi

FISIP UNTAD – Jumat (09/08) pagi, bertempat di Ruang Dekan Fakultas Ilmu Sosial dan Ilmu Politik Universitas Tadulako dilaksanakan Rapat Koordinasi yang dihadiri oleh Koordinator Program Studi, Sekretaris dan Ketua Jurusan di lingkungan Fakultas Ilmu Sosial dan Ilmu Politik Universitas Tadulako. Pertemuan tersebut membahas persiapan perkuliahan Semester Ganjil 2019-2020 baik reguler maupun non reguler yang rencananya akan dimulai pada 26 Agustus mendatang.

Dalam rapat koordinasi tersebut, setiap koordinator prodi menyatakan bahwa jadwal perkuliahan sudah selesai 100%. Dijelaskan pula jumlah ruangan perkuliahan FISIP UNTAD hingga saat ini adalah 27 ruangan. Jumlah ini belum sesuai dengan kebutuhan ruang perkuliahan sebanyak 29 ruangan, sehingga untuk mengantisipasi hal tersebut, maka akan disediakan dua ruangan sebagai antisipasi, namun dengan kapasitas yang lebih kecil, yakni bekas ruangan sekretariat BEM FISIP dan bekas ruangan perlengkapan yang sebenarnya akan dialihfungsikan menjadi ruang rapat senat. Semua ruang telah terisi dengan jadwal perkuliahan dari pukul 07.30 dan berakhir pada pukul 18.00 dari senin hingga jumat. Sedangkan untuk kegiatan ekstrakurikuler kemahasiswaan boleh dilakukan pada hari sabtu.

Selain persiapan jelang kuliah perdana, rapat tersebut juga membahas program kerja prodi masing-masing, baik yang sudah terlaksana, yang sedang terlaksana maupun yang akan dilaksanakan. Masalah kedisiplinan juga kembali dibahas, teutama kedisiplinan dalam mengajar, serta kendala-kendala yang dihadapi di program studi. Dalam rapat terbatas tersebut juga sempat dibahas rencana pemilihan anggota senat fakultas melalui representasi suara prodi yang akan dilaksanakan pada akhir Agustus ini.

FISIP Menjuarai Pertandingan Tenis Lapangan

FISIP UNTAD – Kamis (08/08), dua pasangan ganda putra FISIP berhasil raih juara dalam pertandingan Tenis Lapangan Pekan Akademik dalam rangka Perayaan Diesnatalis Untad ke ke- 38. Sempat beradu di babak final, pasangan Muh. Irfan Mufti dan Slamet Riyadi melawan Syahruddin Hattab dan Darwis berhasil raih juara pertama dan juara kedua di tingkat Univeristas Tadulako. Juara pertama diraih oleh pasangan Muh. Irfan Mufti dan Slamet Riyadi, sementara pasangan Syahruddin Hattab dan Darwis berhasil raih juara kedua.

Tidak hanya meraih kemenangan di pertandingan Double Tenis Lapangan, Muh. Irfan Mufti kembali harumkan nama FISIP dalam pertandingan single Tenis Lapangan dalam even yang sama. Kemenangan ini menambah deretan prestasi FISIP dalam perayaan Diesnatalis Universitas Tadulako.

Rapat Koordinasi Internal Pimpinan Fakultas: Reaktivasi Absensi Fingerprint

FISIP UNTAD – Rabu (07/08) pagi, Dekan bersama Wakil-wakil Dekan, Kabag, dan Kasubag-kasubag melaksanakan Rapat Koordinasi Internal Pimpinan Fakultas. Rapat tersebut membahas peningkatan kualitas layanan, persiapan Program Kegiatan Pengenalan Kehidupan Kampus Kepada Mahasiswa Baru (PKKMB), serta persiapan kuliah perdana Semester Ganjil 2019-2020.

Ngaret atau datang terlambat ke kantor merupakan permasalahan yang menjamur dan sulit dikendalikan, karena sudah menjadi kebiasaan. Hal ini sangat disayangkan, karena datang terlambat dapat menghambat layanan umum. Layanan yang semestinya dibuka sejak pukul 08.00, akhirnya tidak berjalan efisien. Sehingga dalam rangka mengatasi permasalahan tersebut, maka Mesin Absensi Sidik Jari (fingerprint) akan kembali diberlakukan bagi para pegawai. Untuk langkah awal, hasil absensi akan dibuat laporannya dan dibagikan kepada masing-masing pegawai, untuk meningkatkan kesadaran. Namun terkait reward atau punishment masih belum dibahas lebih lanjut, namun kemungkinan akan diberlakukan setelah uji coba tahap awal.

Selain masalah kedisiplinan, dalam Rapat Koordinasi Internal Pimpinan Fakultas tersebut juga dibahas persiapan PKKMB dan persiapan kuliah perdana. PKKMB akan dilaksanakan pada tanggal 19 dan 20 Agustus di Fakultas Ilmu Sosial dan Ilmu Politik, sementara kuliah perdana akan dilaksanakan pada tanggal 26 Agustus mendatang. Untuk persiapan kuliah perdana, jadwal perkuliahan pada lima program studi sudah selesai 90%, tinggal menunggu proses pengimputan pada SIAKAD.

Kuliah Umum: International Publication for Lecture, Prospect and Challenge

FISIP UNTAD – Selasa (31/07), bertempat di Ruang Aula Fakultas Ilmu Sosial dan Ilmu Politik Universitas Tadulako, kegiatan Kuliah Umum bertajuk International Publication for Lecture, Prospect and Challenge berlangsung dibawah arahan narasumber Ismail Suardi Wekke, dosen Universitas Muhammadiyah Sorong. Keiatan ini dihadiri kurang ebih seratus lima puluh peserta, terdiri atas kalangan dosen dan mahasiswa. Dosen-dosen yang hadir, datang dari berbagai universitas yang ada di Sulawesi Tengah. Selain dosen dari Universitas Tadulako selaku tuan rumah kegiatan, turut hadir dosen-dosen dari Universitas Muhammadiyah (UNISMUH) Palu, Institut Agama Islam Negeri (IAIN) Palu, Universitas Al Khairaat (UNISA) Palu, dan Universitas Tompotika (UNTIKA) Luwuk. Selain dosen, sejumlah mahasiswa Fakultas Ilmu Sosial dan Ilmu Politik Universitas Tadulako turut menghadiri kuliah umum tersebut.

Tujuan utama kegiatan ini adalah membangun dan meningkatkan minat peneliti untuk melakukan publikasi internasional. Dalam kuliah umum tersebut, Ismail menjelaskan berbagai manfaat dari publikasi internasional. Menurutnya, publikasi internasional tidak bisa serta merta diwujudkan tanpa adanya usaha serta kerja keras. Perlu keberanian untuk mencoba submit di jurnal-jurnal yang terindeks dan diakui secara internasional. Sebelum itu, kita harus terlebih dahulu meningkatkan kualitas penelitian yang dilakukan. Hasil penelitian harus layak sehingga dapat memberi sumbangsih bagi ilmu pengetahuan. Kendala pasti ada, misalnya kemampuan Bahasa Inggris yang kurang dan penguasaan teknologi serta informasi yang kurang memadai. Namun, sebagai civitas akademik, upaya-upaya signifikan mutlak diperlukan untuk melakukan aktualisasi diri.

Dekan FISIP UNTAD Lakukan Penandatanganan MoU dengan Kades Sekecamatan Sarjo

Penandatangan MoU antara Dekan dan Kades sekecamatan Sarjo disaksikan oleh Wakil Bupati Pasangkayu

FISIP UNTAD – Rabu (24/07) bertempat di Ruang Aula Fakultas Ilmu Sosial dan Ilmu Politik, penandatanganan MoU antara Fakultas Ilmu Sosial dan Ilmu Politik Universitas Tadulako dengan pemerintah desa yang ada di Kecamatan Sarjo Kabupaten Pasangkayu disaksikan oleh Wakil Bupati Pasangkayu Drs. H. Muhammad Saal dan Wakil Rektor Bidang Pengembangan dan Kerjasama (Warek Banjas) Universitas Tadulako (UNTAD) Prof. Dr. Amar ST.,MT. Adapun desa yang melakukan penandatanganan MoU dengan Dekan FISIP adalah Nadjamuddin selaku Kepala Desa Letawa, Sukman selaku Kepala Desa Maponu, Suhardi selaku Kepala Desa Sarjo, dan Tanda selaku Kepala Desa Sarude.

Penandatanganan MoU ini juga disaksikan oleh Camat Sarjo dan masing-masing perwakilan Badan Permusyawaratan Desa (BPD). Adapun inti dari nota kesepahaman yang ditandatangani pada kesempatan itu adalah menyangkut Pengembangan dan Pemberdayaan Masyarakat pada keempat desa yang ada di Kecamatan Sarjo Kabupaten Pasangkayu tersebut. Kerjasama ini disambut baik oleh semua pihak, baik oleh pemerintah maupun oleh pihak universitas.

Diskusi Etnografi Angkat Tema Kuliner

 

Seri Diskusi Etnografi

FISIP UNTAD – Selasa (23/07) Program Studi Antropologi FISIP Untad mengadakan Seri Diskusi Etnografi bertema Etnohistori dan Warisan Kolonial Kuliner di Indonesia Bagian Timur. Bertempat di Ruang Aula Fakultas Ilmu Sosial dan Ilmu Politik Universitas Tadulako, kegiatan ini dibuka oleh Dekan FISIP UNTAD Muhammad Khairil. Kegiatan ini menghadirkan tiga narasumber, diantaranya mahasiswa pascasarjana Cornell University Michael Kirkpatrick Miller, Dosen Program Studi Pendidikan Sejarah Haliadi Sadi, dan perwakilan dari Museum Sulawesi Tengah Iksam Djahidin Djorimi.

 

Kegiatan ini dihadiri oleh kurang lebih seratus orang mahasiswa Fakultas Ilmu Sosial dan Ilmu Politik Universitas Tadulako. Meskipun salah satu nara sumber Michael Kirkpartick Miller merupakan warga negara asing, namun diskusi berlangsung baik, tanpa menggunakan translator. Hal ini dikarenakan Michael sudah cukup lama belajar bahasa Indonesia. Pada Jumat (19/07) yang lalu, saat berbincang di ruang Dekan FISIP, Michael mengaku bisa berbahasa Indonesia meskipun tidak sebaik orang Indonesia asli. Ia mengungkapkan kekagumannya terhadap kekayaan budaya yang dimiliki Indonesia dan menyukai keramahtamahan masyarakat lokal. Selain keramahtamahan masyarakatnya, Indonesia juga kaya akan warisan kuliner yang masih terjaga hingga sekarang. Hal ini merupakan kebanggaan serta kekayaan yang harus dilestarikan.

 

 

BEM FISIP UNTAD: Edukatif, Dinamis & Kritis

Pembukaan kegiatan Upgrading BEM FISIP UNTAD, Sabtu (20/07) di Ruang BTF 21 FISIP UNTAD.

FISIP UNTAD – Sabtu (20/07) pagi tadi bertempat di BTF 21, Badan Eksekutif Mahasiswa (BEM) Fakultas Ilmu Sosial dan Ilmu Politik Universitas Tadulako menggelar kegiatan Upgrading dengan tema “BEM FISIP UNTAD yang Edukatif, Dinamis & Kritis”. Kegiatan ini dibuka langsung oleh Dekan FISIP UNTAD Muhammad Khairil. Dalam sambutannya, beliau menyampaikan rasa bangga dan antusiasmenya terhadap kegiatan BEM tersebut. Menurutnya, kegiatan upgrading merupakan momen dimana BEM harus mampu membuat perencanaan yang matang tentang program yang akan dilaksanakan kedepannya. Dalam kesempatan kali ini untuk kesekian kalinya, Dekan membuka ruang seluas-luasnya bagi mahasiswa untuk menyampaikan aspirasinya secara baik demi menjaga suasana akademik yang kondusif.

Ketua BEM FISIP Fauzan juga memiliki harapan yang besar kedepannya, agar BEM FISIP UNTAD dapat menjalankan perannya dengan sebaik-baiknya. Peningkatan kualitas mahasiswa harus dimulai dari peningkatan kualitas organisasi sehingga organisasi bukan hanya dijadikan sebagai batu loncatan untuk memenuhi curriculum vitae atau formalitas kebutuhan persyaratan ajuan beasiswa, tetapi juga menjadi tempat untuk mengembangkan diri. Olehnya itu dalam kegiatan Upgareding ini telah dirangkai beberapa materi yang akan mengembangkan kualitas para anggota diantaranya Penguatan Administrasi yang akan dibawakan oleh Intam Kurnia yang juga merupakan Wakil Dekan Bidang Kemahasiswaan, Tatakelola Organisasi yang akan dibawakan oleh Demisioner Ketua BEM FISIP Periode 2017, dan Politik Organisasi Kampus yang akan dibawakan oleh Yulizar Pramudika Tawil.

Kegiatan ini akan dilanjutkan esok hari dengan agenda materi Penguatan Nilai Sosial Akademik yang akan dibawakan oleh Nisbah yang merupakan Wakil Dekan Bidang Akademik, dan pada puncak acara akan diadakan Lokakarya oleh seluruh pengurus BEM FISIP UNTAD. Dengan adanya loka karya, maka pengurus dapat melakukan pemetaan terkait program kerja apa yang akan dibuat untuk satu periode kepengurusan serta bagaimana cara-cara yang akan ditempuh agar program tersebut dapat terlaksana dan memberi manfaat baik bagi internal pengurus maupun bagi pihak-pihak eksternal.

FISIP Untad Kedatangan Tamu dari Cornell University

Foto Bersama Nasrum, Michael Kirkpatrick Miller, Muhammad Khairil, Andi Mascunra, Sukmawati Saleh.

FISIP UNTAD – Jumat (19/07) Program Studi Antropologi bersama Dekan Fakultas Ilmu Sosial dan Ilmu Politik Muhammad Khairil menyambut kedatangan Mahasiswa Program Pascasarjana Departement of History Cornell University, New York Amerika Serikat, Michael Kirkpatrick Miller. Dalam perbincangan santai di ruang Dekan siang tadi, Dekan didampingi Wakil Dekan Bidang Umum dan Keuangan Andi Mascunra Amir, serta Dosen Program Studi Antropologi Nasrum dan Sukmawati Saleh .

Kedatangan Michael adalah untuk menjadi salah satu narasumber dalam Kuliah Umum yang akan difasilitasi oleh Program Studi Antropologi Fakultas Ilmu Sosial dan Ilmu Politik  Universitas Taduako pada Selasa (23/07) akan datang. Dialok akademik tentang Sejarah dan Etnografi akan menjadi topik perbincangan dalam dialok akademik tersebut. Fakultas Ilmu Sosial dan Ilmu Politik Universitas Tadulako, khususnya Program Studi Antropologi sedang mempersiapkan agenda dialok akademik tersebut. Kegiatan seperti ini dapat meningkatkan wawasan serta menjadi momen yang tepat untuk saling bertukar pengetahuan antara civitas akademik khususnya Mahasiswa Program Studi Antropologi dengan pengetahuan yang dimiliki oleh Ilmuan-Ilmuan Asing, serta untuk saling berbagi sudut pandang.

 

“Kinerjaku Berbonus” Apresiasi Kinerja Honorer

Foto bersama Amir Makmur, S.Kom., M.Si., Dra. Samsiar, Dr. Muhammad Khairil, S.Ag., M.Si., Dr. Hj. Andi Mascunra Amir, M.Si.

FISIP UNTAD – Minggu (14/07) pagi, bertempat di Ruang Aula FISIP Untad, kegiatan Workshop dan Sosialisasi Instrumen serta Standar Operasional Prosedur Kinerjaku Berbonus diadakan di Fakultas Ilmu Sosial dan Ilmu Politik Universitas Tadulako. “Kinerjaku Berbonus” merupakan program yang dicanangkan sebagai reword terhadap kinerja pegawai honorer yang berlebih. Kepala Bagian Hukum Tatalaksana dan Kepegawaian Amir Makmur mengungkapkan bahwa program “Kinerjaku Berbonus” memiliki dasar hukum yang sah, yakni Permenristekdikti Nomor 31 Tahun 2016 Tentang Pemberian Tunjangan Kinerja Pegawai Di Lingkungan Kementerian Riset, Teknologi, Dan Pendidikan Tinggi. Beliau menjelaskan bahwa ada 3 aspek penilaian Kinerjaku Berbonus, yakni 30% komponen kehadiran, 30% komponen integritas, dan 40% komponen kinerja.

Kegiatan ini dihadiri oleh empat puluh peserta yang terdiri atas Dosen dan Staf BLU FISIP Untad. Turut hadir dalam kegiatan tersebut Dekan, Kepala Bagian Tata Usaha FISIP Untad, Kepala sub bagian Keuangan, Kepala Sub Bagian kemahasiswaan, Kepala Sub Bagian Akademik, Kepala Sub Bagian Perlengkapan, dan Koordinator Program Studi Sosiologi. Selain untuk sosialisasi program Kinerjaku Berbonus yang diprakarsai oleh Kepala Bagian Tata Usaha FISIP Samsiar, kegiatan ini juga dirangkaikan dengan panel bersama Dekan FISIP guna evaluasi kinerja khususnya bagi staf BLU. Diharapkan melalui kegiatan ini terjalin satu pemikiran yang sama terkait kinerja pegawai. Apresiasi bagi pegawai pada akhirnya menjadi suatu faktor yang mendorong peningkatan pelayanan prima di Fakultas Ilmu Sosial dan Ilmu Politik Universitas Tadulako.

Posts navigation

1 2 3 4 5 6 7 8 9 10 11
Scroll to top